Kamis, 20 Mei 2010

Siklus Hidup Sistem. Mengapa Studi Kelayakan diperlukan?

Siklus hidup system adalah deskripsi dari tugas implementasi yang akurat yang harus dilakukan. Polanya didasarkan pada pendekatan system yaitu dengan memahmi apa yang akan dilakukan, mempertimbangkan pemecahan alternative, menentukan yang terbaik, mengimplementasikannya, dan melakukan tindak lanjut.

Pada Siklus Hidup sistem, terdapat 4 fase yaitu :
1. Fase Perencanaan
2. Fase Analisis
3. Fase pengimplementasian
4. Fase Pengoprasian

Pada tahap Fase perencanaan terdapat beberapa aspek, salah satunya adalah Melakukan Studi Kelayakan..
Apa fungsinya??:argh:


Studi kelayakan adalah penelitian yang mendalam terhadap suatu ide bisnis tentang layak atau tidaknya ide tersebut untuk dilaksanakan. Sehingga dapat diartikan bahwa studi kelayakan ini berfungsi untuk meneliti kelayakan dan merupakan dari siklus hidup sistem. Informasi-informasi yang dikumpulkan oleh sistem analis akan di tujukan untuk membuat studi kelayakan. Studi kelayakan ini sendiri nantinya akan membantu manajer dalam memecahkan masalah untuk mencapai tujuan yang diinginkan.


Ada lima dimensi kelayakan proyek, yaitu:

1. Teknis
Pada dimensi ini, akan di teliti apakah software dan hardware yang ada dapat digunakan untuk menjalankan pemrosesan yang diperlukan? Apabila semua telah memenuhi untuk menjalankan pemrosesan, maka pada dimensi ini dinyatakan sudah layak, namun apabila belum, masih ada yang harus diperbaiki dari teknis itu.

2. Ekonomis
Dari sistem yang akan dibuat, sistem tersebut diusahakan dapat diatur secara ekonomis. Apakah ada keuntungan atau kerugian, efisiensi biaya operasional organisasi.

3. Resmi
Yang di teliti pada aspek ini adalah apakah sistem beroperasi dalam lingkup resmi dan etis? Atau beroperasi dalam lingkup informal.

4. Operasional
Berhubungan dengan prosedur operasi dan orang yang menjalankan organisasi. Apakah desain sistem akan dan dapat menerima dukungan dari orang-orang yang menjalankannya atau tidak?

5. Terjadwal
Dan dimensi yang terakhir adalah Terjadwal. Apakah mungkin untuk mengimplementasikan system ada kendala waktu? Untuk mengetahui sistem ada atau tidaknya kendala waktu, dapat menggunakan model-model penjadwalan seperti PERT dan GANTT CHART.


Itulah penjelasan dari pertanyaan Mengapa Studi kelayakan diperlukan. Kesimpulannya, Studi kelayakan diperlukan untuk meninjau dan meneliti sistem agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan.
Mohon maaf yaa apabila ada kesalahan dan kekurangan.:please:

Berikut sumber tulisan saya :
http://www.unsoed.ac.id/newcmsfak/UserFiles/File/fe/ADS%231.pdf
http://elearning.gunadarma.ac.id/index.php?option=com_wrapper&Itemid=36
dan juga materi yang diberikan dari v-class..:devilishgrin:

0 comments: